Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh Dana Pihak Ketiga (DPK), inflasi, dan BI Rate terhadap pendapatan margin murabahah PT BSI selama periode tersebut, sekaligus memberikan kontribusi teoritis dan praktis bagi pengembangan sektor perbankan syariah di Indonesia. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Data yang digunakan merupakan data sekunder berupa laporan keuangan bulanan PT BSI, serta data makroekonomi dari Badan Pusat Statistik dan Bank Indonesia, dengan periode pengamatan Februari 2021–Desember 2024. Metode pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi, sedangkan analisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DPK tidak berpengaruh terhadap pendapatan margin murabahah. Inflasi berpengaruh negatif dan signifikan, mengindikasikan bahwa peningkatan inflasi menurunkan daya beli masyarakat serta permintaan pembiayaan, sehingga mengurangi pendapatan margin murabahah. Sementara itu, BI Rate berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan margin murabahah.