Berdasarkan hasil observasi di kelas IV MIT Meunara Baro Aceh besar, bahwa kesulitan yang dihadapi oleh para siswa adalah mereka kurang mampu mengaitkan konsep-konsep IPA yang dipelajarinya dengan kegiatan kehidupan sehari-hari. Pada umumnya siswa belajar dengan menghafal konsep-konsep IPA bukan belajar untuk mengerti konsep-konsep IPA, hasil belajar IPA yang belum tuntas, hanya Sebagian kecil siswa yang sudah mencapai Kriteria Ketuntasan Tujuan Pembelajaran (KKTP), selebihnya sebagian besar siswa belum mencapai KKTP Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana aktivitas guru, aktivitas siswa serta hasil belajar dalam penerapan model Discovery Learning Berbantuan Media Realia di kelas IV MIT Meunara Baro. Tujuan penelitian ini yaitu (1) untuk menganalisis aktivitas guru, (2) menganalisis aktivitas siswa, (3) untuk menganalisis peningkatan hasil belajar siswa setelah menerapkan modelDiscovery Learning Berbantuan Media Realia di kelas IV MIT Meunara Baro.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi aktivitas guru, observasi aktivitas siswa dan Tes, teknik analisis data yang digunakan menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) aktivitas guru siklus I memperoleh persentase 77,50% kategori baik dan pada siklus II mengalami peningkatan mencapai 91,25% kategori sangat baik. (2) Aktivitas siswa siklus I memperoleh nilai persentase 71,25% kategori baik, meningkat pada siklus II mencapai 90% dengan kategori sangat baik. (3) Peningkatan hasil belajar siswa siklus I nilai persentase 70% dengan kategori baik, dan siklus II mengalami peningkatan sebanyak 90% dengan kategori sangat baik. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model Discovery Learning Berbantuan Media Realia dapat meningkatkan hasil belajar siswa di MIT Meunara Baro.