Kecemasan merupakan salah satu masalah psikologis yang sering dialami oleh pasien selama menjalani perawatan di rumah sakit. Pelayanan konseling Islam dengan pendekatan spiritual dan nilai-nilai agama, diharapkan dapat memberikan dukungan emosional yang efektif bagi pasien yang mengalami kecemasan. Namun, di Rumah Sakit Munyang Kute Redelong Bener Meriah pelayanan konseling Islam untuk mengurangi kecemasan pasien menunjukkan bahwa saat ini layanan konseling yang tersedia cenderung hanya bersifat motivasional tanpa adanya strategi atau pendekatan yang lebih sistematis untuk menangani kecemasan pasien. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: (1) Tingkat kecemasan yang dialami oleh pasien, (2) Pelayanan islami yang diberikan selama ini dalam mengurangi kecemasan pasien. Penelitian ini menggunakan deskriftif analisis dengan pendekatan kualitatif, dan Subjek dalam penelitian ini berjumlah 13 orang. Teknik pemilihan subjek dengan purposive sampling dan pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kecemasan yang dialami oleh pasien bervariasi mulai dari panik, ringan, sedang dan berat yang menimbulkan rasa takut, cemas, sedih, jantung berdebar, dan perasaan yang tidak nyaman. Pelayanan konseling Islam dalam mengurangi kecemasan pasien sangat penting diberikan agar pasien dapat mengatasi kecemasannya saat berada di rumah sakit.