Perancangan Perpustakaan Anak di Kabupaten Aceh Besar bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan ramah anak melalui pendekatan desain perilaku. Proses perancangan dimulai dengan analisis kebutuhan pengguna berdasarkan tahap perkembangan kognitif anak, yang kemudian diterjemahkan ke dalam elemen desain seperti tata letak fleksibel, warna-warna ceria, dan furnitur dengan skala ergonomis. Konsep "playful architecture" diterapkan untuk menciptakan suasana yang mendukung eksplorasi dan kreativitas anak.
Studi tapak dilakukan pada beberapa lokasi di Aceh Besar, dengan kriteria pemilihan mencakup aksesibilitas, keberlanjutan lingkungan, dan potensi pengembangan fasilitas. Bangunan dirancang sebagai massa tunggal dengan zonasi ruang yang terintegrasi, mencakup area baca, ruang bermain, ruang belajar kelompok, dan fasilitas digital. Pendekatan ini menggabungkan prinsip-prinsip desain ramah anak dengan kebutuhan teknis, seperti pencahayaan alami, ventilasi silang, serta sistem sirkulasi yang aman dan efisien.
Hasil perancangan diharapkan tidak hanya memberikan solusi arsitektural yang mendukung minat baca anak, tetapi juga menjadi model perpustakaan yang dapat meningkatkan literasi dan pendidikan di daerah setempat.