Jual beli merupakan bentuk transaksi yang selalu dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Namun, jual beli padi juga tidak terlepas dari praktek penimbangan. Praktek penimbangan dalam transaksi jual beli yang berlangsung di Gampong Turam Kecamatan Darul Kamal Kabupaten Aceh Besar. kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan informan yang dipilih adalah pemilik kilang padi, agen, para petani dan aparatur Gampong. Setelah melakukan wawancara penulis dapat menyimpulkan bahwa para agen akan melakukan pemotongan berat timbangan hanya pada padi yang dirontokkan langsung dengan mesin, hal ini tidak terjadi pada padi yang di rontokkan sacara manual. Implikasi dari penelitian ini di harapkan kepada agen pembeli padi agar lebih banyak belajar tentang pelaksanaan jual beli yang sesuai dengan ekonomi Islam, karena ekonomi Islam adalah ekonomi yang dalam melakukan aktifitasnya berpedoman pada Al-Quran dan As-Sunnah, sehingga dapat menciptakan perdagangan yang sehat, dan diharapkan kepada para agen pembeli padi harus selalu mengingat bahwa akibat dari perbuatan curang yang mereka lakukan dalam menimbang akan mendapatkan balasan dari Allah SWT di hari akhirat nanti.