Muhandis Ifkar, 190802135 (2025) Strategi Pemerintah Daerah Dalam Pemberantasan Judi Online Di Kabupaten Aceh Selatan. Other thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh.
SKRIPSI MUHANDIS IFKAR-190802135.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
SKRIPSI MUHANDIS IFKAR-190802135_BAB I.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
Abstract
Perkembangan Teknologi Digital Telah Membawa Berbagai Dampak Positif Dalam Kehidupan Masyarakat, Namun Juga Membuka Celah Terhadap Berbagai Bentuk Kejahatan, Salah Satunya Adalah Praktik Judi Online. Fenomena Ini Menjadi Masalah Serius Di Berbagai Daerah, Termasuk Di Kabupaten Aceh Selatan Yang Secara Yuridis Dan Kultural Berlandaskan Pada Penerapan Syariat Islam. Keberadaan Judi Online Tidak Hanya Bertentangan Dengan Hukum Positif, Tetapi Juga Dengan Nilai-Nilai Keislaman Yang Menjadi Landasan Masyarakat Aceh. Meskipun Berbagai Upaya Telah Dilakukan, Praktik Ini Masih Terus Terjadi Dan Melibatkan Berbagai Kalangan, Termasuk Generasi Muda. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Strategi Yang Diterapkan Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Selatan Dalam Upaya Pemberantasan Judi Online. Penelitian Ini Menggunakan Metode Kualitatif Deskriptif Dengan Teknik Pengumpulan Data Melalui Wawancara Terhadap Tiga Instansi Utama Yang Terkait Langsung Dalam Upaya Pemberantasan, Yaitu Dinas Syariat Islam, Dinas Sosial, Dan Majelis Permusyawaratan Ulama (Mpu). Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Strategi Yang Dilakukan Meliputi Sosialisasi Melalui Mimbar Keagamaan, Penyuluhan Langsung Kepada Masyarakat, Kerjasama Lintas Instansi, Serta Pengawasan Dan Dakwah. Dinas Syariat Islam Berperan Aktif Melalui Dakwah Dan Edukasi, Meskipun Masih Terkendala Pada Aspek Eksekusi. Dinas Sosial Belum Memiliki Program Khusus, Tetapi Turut Serta Melalui Sosialisasi Dan Kerjasama Dengan Pihak Penegak Hukum. Sementara Mpu Lebih Berperan Sebagai Lembaga Keagamaan Yang Memberikan Fatwa Dan Tausiah, Namun Memiliki Keterbatasan Dalam Aspek Pelaksanaan Teknis. Tantangan Utama Yang Dihadapi Adalah Lemahnya Koordinasi, Rendahnya Partisipasi Masyarakat, Serta Keterbatasan Wewenang Instansi Dalam Tindakan Hukum.Penelitian Ini Merekomendasikan Agar Sinergi Antar Instansi Diperkuat, Peran Masyarakat Lebih Dioptimalkan, Dan Pendekatan Dakwah Serta Pembinaan Diperluas Secara Sistematis Sebagai Upaya Jangka Panjang Dalam Memberantas Praktik Judi Online Di Kabupaten Aceh Selatan.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 350 Public Administration and Military Science (Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan > S1 Ilmu Administrasi Negara |
| Depositing User: | Muhandis Ifkar |
| Date Deposited: | 12 Sep 2025 03:49 |
| Last Modified: | 12 Sep 2025 03:49 |
| URI: | http://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/51766 |
