Skripsi ini membahas tentang perpustakaan yang di kekola oleh satu orang pustakawan. Pokok permasalahan yang di angkat dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi yang di susun oleh pustakawan OPL agar kegiatan kepustakawanan berjalan dengan efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah dari bagaimana strategi pengelolaan One Person Librarian, kendala yang dihadapi oleh pustakawan OPL dan bagimana pandangan pimpinan terhadap One Person librarian. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang pustakawan di Perpustakaan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Indonesia Banda Aceh. Ada 5 aspek yang di perlu dikuasi pustakawan OPL untuk mebgelola perpustakaann yaitu time management, organizational management, change management, stress management dan people management. Hasil penelitian diketahui bahwa strategi One Person Librarian dalam mengelola perpustakaan adalah pustakawan dapat mengelola waktu, organisasi, pengelolaan perubahan, pengelolaan stres dan pengelolaan orang dengan baik. Kendala yang dihadapi pustakawan OPL diantaranya beban kerja berat, keterbatasan waktu dan sumber daya, kelehan dan burn out, keterbatasan keterampilan, keterbatasan layanan pengguna. Pandangan pimpinan terhadap pengelolaan One Person Librarian yaitu pimpinan menghargai dan berapreasi segala bentuk upaya pustakawan OPL