Sarana dan prasarana berpengaruh besar bagi kemampuan peserta didik dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran berlangsung jika ada pendidik, peserta didik, alat pendidikan dan lingkungan pendidikan yang mendukung. Namun, masih banyak lembaga pendidikan memiliki sarana dan prasarana yang kurang memadai untuk menunjang prestasi belajar peserta didiknya serta meningkatkan mutu proses pembelajaran yang ada disekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi standarisasi sarana dan prasarana pendidikan dalam pembelajaran di SMAN 1 Lhoong dengan pendekatan penelitian kualitatif yang lokasi penelitian di SMAN 1 Lhoong. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan proses analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pemanfaatan standar sarana pendidikan di SMAN 1 Lhoong Aceh Besar telah sesuai pada Peranturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007, menjelaskan bahwa lembaga pendidikan harus memenuhi kriteria minimal sarana yang harus dipenuhi memiliki ruang kelas yang memadai, pustaka dan laboratorium,( 2) Faktor pendukung dan penghambat dalam proses pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan di SMAN 1 Lhoong Aceh Besar adalah peran Kepala sekolah di SMAN 1 Lhoong Aceh Besar sangat besar pengaruhnya sehingga dapat mewujudkan sekolah baru menjadi sekolah yang memiliki standar sarana dan prasarana yang memadai. Sedangkan faktor penghambat adalah adanya pendanaan yang terbatas untuk pemeliharaan atau pembangunan sarana dan prasarana, tantangan geografis dan cuaca seperti lokasi yang mungkin sulit dijangkau atau rawan terhadap bencana alam, kurangnya partisipasi siswa, tidak adanya kesadaran atau partisipasi aktif dari siswa dalam menjaga kebersihan dan kelestarian sarana dan prasarana, yang dapat menyebabkan fasilitas mudah rusak, (3) Kualitas pembelajaran di SMAN 1 Lhoong Aceh Besar cukup baik meskipun ada beberapa kendala terkait sarana dan prasarana seperti keterbatasan alat peraga untuk eksperimen, (4) Implementasi kebijakan standar sarana dan prasarana pendidikan dalam pembelajaran di SMAN 1 Lhoong Aceh telah sesuai Permendiknas nomor 24 tahun 2007, sarana dan prasarana pendidikan yang baik dapat menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.