Pengaruh kebudayaan Eropa memunculkan semangat kreatif pada beberapa pemikir Arab. hal tersebut kemudian berdampak pula pada kebebasan berfikir dalam berbagai aspek aturan termasuk aturan sastra. Sastra Arab memiliki aturan tentang ritme (wazan dan qawafi), dan salah satu tekanan dari semangat kebebasan ini ditujukan untuk membebaskan sastra Arab dari aturan tersebut. Keinginan ini menimbulkan spekulasi di kalangan masyarakat Arab tentang apakah hal tersebut timbul dari keinginan untuk membebaskan cara berfikir dalam beragama, dan apakah ada jaminan jika kebebasan tersebut menghasilkan karya sastra yang lebih baik, serta bagaimana para pemikir itu mensosialisasikan konsep ini.