Sistem Pengupahan Karyawan Rumah Sakit Ditinjau Dalam Konsep Ijarah Bil Al-‘Amal (Studi Kasus Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati)

Syukran Zauzi, 150102042 (2019) Sistem Pengupahan Karyawan Rumah Sakit Ditinjau Dalam Konsep Ijarah Bil Al-‘Amal (Studi Kasus Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati). Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Sistem Pengupahan Karyawan Rumah Sakit Ditinjau Dalam Konsep Ijarah Bil Al-‘Amal (Studi Kasus Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati)]
Preview
Text (Sistem Pengupahan Karyawan Rumah Sakit Ditinjau Dalam Konsep Ijarah Bil Al-‘Amal (Studi Kasus Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati))
Syukran Zauzi, 150102042, FSH, HES, 082366147471.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (2MB) | Preview

Abstract

Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati (RSPUR) merupakan rumah sakit swasta milik Abulyatama yang terletak di Kota Banda Aceh, tepatnya di Gampong Ateuk Pahlawan, rumah sakit yang telah aktif hampir empat tahun ini memiliki banyak karyawan tetap maupun tidak tetap. Sejauh ini upah yang diberikan pihak RSPUR kepada karyawan belum sesuai dengan upah yang ditetapkan berdasarkan UMP. Tujuan penelitian ini untuk mengetehui bagaimana sistem pengupahan Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati dalam perspektif UMP, kemudian bagaimana dampak dari kebijakan rumah sakit yang menetapkan upah lebih rendah dari UMP dan bagaimana sistem pengupahan Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati dalam pandangan ijarah bil al-‘amal. Penulis menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif dalam analisisnya. Sedangkan teknik pengumpulan data penulis menggunakan dokumentasi dan wawancara dengan purposive sample pengawas dan cleaning service. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upah yang diberikan pihak RSPUR kepada cleaning service lebih rendah dari yang ditetapkan UMP, dimana upah yang diterima berjumlah Rp 1.375.000 perbulan sedangkan upah berdasarkan UMP sebesar Rp 2,9 Juta perbulannya. Dampak yang terjadi dari upah yang rendah tersebut salah satunya yaitu para karyawan memilih untuk berhenti bekerja sebelum maupun sesudah masa kontrak berakhir. Pihak RSPUR dalam menerapkan sistem pengupahan secara umum telah sesuai dengan prinsip dan syarat akad ijarah, namun dalam praktiknya pihak RSPUR sering mengabaikan hak dari karyawan yaitu upah yang diberikan tidak sebanding dengan pekerjaan telah dikerjakan, yang mana karyawan bekerja lebih untuk menutupi waktu kerja karyawan lain yang tidak masuk tetapi upah yang dibayarkan tidak bertambah. Sehingga disimpulkan bahwa upah yang dibayarkan pihak RSPUR kepada karyawan cleaning service belum sesuai dengan kadar upah berdasarkan yang ditetapkan UMP. Kemudian dari sisi kesepakatan pihak RSPUR dan pegawai telah sesuai dengan ketentuan dan syarat akad ijarah, namun dalam hal praktiknya yang belum sesuai.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I : Dr. Husni Mubarak, Lc., MA. Pembimbing II : Bustamam Usman, S.H.I., MA
Uncontrolled Keywords: Sistem Pengupahan dan ijarah bil al-‘amal
Subjects: 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih > 2X4.2 Mu'amalat > 2X4.223 Sewa Menyewa (Ijarah)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Syukran Zauzi
Date Deposited: 06 Aug 2020 04:05
Last Modified: 06 Aug 2020 04:05
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/13000

Actions (login required)

View Item
View Item