Pengaruh Penambahan Variasi Volume Ekstrak Etanol Rumput Laut Gracilaria SP Pada Pembuatan Sabun Padat Minyak Kelapa

Hardiyanti, 140704007 (2020) Pengaruh Penambahan Variasi Volume Ekstrak Etanol Rumput Laut Gracilaria SP Pada Pembuatan Sabun Padat Minyak Kelapa. Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Pengaruh Penambahan variasi volume ekstrak etanol rumput laut gracilaria sp pada pembuatan sabun padat minyak kelapa.]
Preview
Text (Pengaruh Penambahan variasi volume ekstrak etanol rumput laut gracilaria sp pada pembuatan sabun padat minyak kelapa.)
Hardiyanti, 140704007, FST, Kimia, 085370103732.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (51MB) | Preview

Abstract

Kulit merupakan bagian tubuh yang melindungi bagian dalam tubuh dari gangguan paparan sinar matahari dan gangguan bakteri. Hal tersebut memicu kebutuhan akan perlindungan kulit dengan menggunakan kosmetik seperti sabun. Sabun telah berkembang menjadi kebutuhan primer di masyarakat dunia. Saat ini, produk sabun dimanfaatkan setiap hari oleh semua kalangan masyarakat baik kelas atas, menengah maupun bawah. Namun banyak sabun menggunakan bahan kimia seperti merkuri dan natrium lauril sulfat yang kurang aman untuk kulit, jika digunakan dalam jangka waktu panjang akan mengakibatkan iritasi yang tinggi pada kulit. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian ini dengan menggunakan bahan utama minyak kelapa dan ekstrak etanol rumput laut Gracilaria sp. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memformulasikan sabun padat berbahan dasar minyak kelapa dengan penambahan 3 variasi volume yaitu 0,25 ml, 0,5 ml, 0,75 ml ekstrak etanol rumput laut Gracilaria sp yang memiliki sifat antiseptik. Ekstrak etanol rumput laut Gracilaria sp terlebih dahulu uji skrining fitokimia dengan hasil positif mengandung senyawa flavonoid, terpenoid, saponin. Sabun dilakukan beberapa uji yaitu uji pH, kadar air, kadar asam lemak dan aktivitas antibakteri. Sabun dengan urutan volume di atas memiliki pH sebesar 8,35; 8,55;dan 8,86, kadar air 18,8%; 18,2%; dan 20,14%, kadar asam lemak 43,46%; 47,36%; dan 52,01%. Ketiga produk sabun yang dihasilkan telah memenuhi syarat mutu standar nasional Indonesia (SNI) kecuali pada pengujian kadar air yang tidak memenuhi syarat (SNI). Uji aktivitas antibakteri terhadap sthaphylococcus aureus menghasilkan daya hambat sebesar 11,04 mm, 11,13 mm dan 11,67 mm. Sabun padat minyak kelapa dengan penambahan ekstrak etanol rumput laut Gracilaria sp dengan 3 variasi volume memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) kecuali pengujian kadar air.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I : Sitti Saleha M,Si, Pembimbing II : Bhayu Gita Bhernama M,Si
Uncontrolled Keywords: Sabun, Bakeri, Gracilaria sp, Staphylococcus aureus
Subjects: 500 Sciences (Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika) > 570 Biology (Biologi, Ilmu Hayat) > 572 Biokimia
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Kimia
Depositing User: Hardiyanti Hardiyanti
Date Deposited: 25 Nov 2020 02:41
Last Modified: 25 Nov 2020 02:41
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/14918

Actions (login required)

View Item
View Item