Peran Stakeholder sekolah sangat menunjang keberhasilan dalam mendisiplinkan siswa. Permasalahan yang terjadi di SMP Negeri 13 Banda Aceh itu masih terdapat beberapa siswa yang masih melanggar tata tertib kedisiplinan di sekolah. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu apa saja peran dari stakeholder sekolah, serta faktor pendukung dan penghambat stakeholder tersebut dalam mendisiplinkan siswa di SMP Negeri 13 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran stakeholder sekolah dan apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam mendisiplinkan siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota stakeholder sekolah SMP Negeri 13 Banda Aceh. Sampel dipilih melalui teknik purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wali kelas, guru BK dan satu orang siswa yang menerima penanganan dari stakeholder sekolah.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) peran Stakeholder sekolah dalam mendisiplinkan siswa sudah sangat baik dan hampir sesuai dengan teori. (2) ada beberapa faktor pendukung yang ditemukan sebagai penunjang keberhasilan, seperti adanya dukungan dan kerja sama diantara kepala sekolah, wali kelas, dan guru BK untuk meningkatkan kedisiplinan siswa di SMP Negeri 13 Banda Aceh. Sedangkan faktor penghambat yang ditemukan yaitu adanya latar belakang siswa yang berbeda-beda, sudut pandang orang tua terhadap kedisiplinan sekolah, kurangnya kesadaran di dalam diri siswa terhadap kedisplinan sekolah, kurangnya kompetensi dasar.