Komunikasi Interpersonal Pimpinan dalam Meningkatkan Interaksi Sosial dengan Orang Tua Santri di Pesantren Imam Syafi’i Aceh Besar

Komunikasi interpersonal merupakan suatu kemampuan yang paling dasar yang harus dimiliki oleh seseorang terutama seorang pemimpin sehingga terbentuknya interaksi sosial yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi interpersonal pimpinan dalam meningkatkan interaksi sosial dengan orang tua santri di pesantren Imam Syafi’i Aceh Besar dan untuk mengetahui hambatan-hambatan komunikasi interpersonal pimpinan dalam meningkatkan interaksi sosial dengan orang tua santri di pesantren Imam Syafi’i Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah pimpinan pesantren dan orang tua santri di pesantren Imam Syafi’i Aceh Besar. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) Komunikasi interpersonal pimpinan dalam meningkatkan interaksi sosial dengan orang tua santri di pesantren Imam Syafi’i sudah terjalin sangat baik, pimpinan pesantren mampu membangun kerja sama dengan orang tua santri, dan menjalin hubungan yang harmonis. Strategi komunikasi interpersonal pimpinan pesantren dalam meningkatkan interaksi sosial dengan orang tua santri sudah baik, menunjukkan bahwa pimpinan pesantren menerapkan strategi saling terbuka, saling mendukung, kesetaraan, empati dan sikap positif disaat melakukan komunikasi interpersonal dengan orang tua santri, 2) Hambatan-hambatan komunikasi interpersonal pimpinan pesantren dalam meningkatkan interaksi sosial dengan orang tua santri adalah tidak ada ruang rapat khusus seperti aula, masih menggunakan mushalla dan lapangan sebagai tempat pertemuan dengan orang tua santri dan masih adanya perbedaan pendapat antara pimpinan pesantren dengan orang tua santri.