Urgensi Konseling Islami Untuk Pembinaan Sikap Positif Pada Pelanggar Qanun Syari’at Bidang Hukum Jinayat Pasca Eksekusi Cambuk Di Kota Langsa

Fitria Husna, 160402027 (2021) Urgensi Konseling Islami Untuk Pembinaan Sikap Positif Pada Pelanggar Qanun Syari’at Bidang Hukum Jinayat Pasca Eksekusi Cambuk Di Kota Langsa. Skripsi thesis, UIN Ar-raniry.

[thumbnail of Urgensi Konseling Islami Untuk Pembinaan Sikap Positif Pada Pelanggar Qanun  Syari’at Bidang Hukum Jinayat Pasca Eksekusi Cambuk Di Kota Langsa]
Preview
Text (Urgensi Konseling Islami Untuk Pembinaan Sikap Positif Pada Pelanggar Qanun Syari’at Bidang Hukum Jinayat Pasca Eksekusi Cambuk Di Kota Langsa)
Fitria Husna, 160402021, FDK, BKI,.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (8MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sikap negatif yang cenderung dimiliki oleh para pelanggar Qanun khususnya bidang hukum jinayah sebagai dampak dari proses peradilan hingga eksekusi cambuk. Ditambah lagi adanya kekosongan layanan setelah mereka dicambuk dan dikembalikan ke masyarakat membuat berbagai masalah psikologis muncul pada mereka. Maka idealnya setiap pelanggar qanun yang telah dijatuhkan eksekusi cambuk harus diberikan layanan tidak hanya layanan fisiologis tetapi juga pendampingan dan pembinaan lanjutan berupa layanan Psikologis lewat pemberian Konseling Islam kepada para pelanggar/ terpidana agar mereka memperoleh pemahaman, penerimaan diri, dan perubahan sikap positif pasca eksekusi cambuk yang mereka terima. Namun kenyataannya hingga saat ini pembinaan psikologis pasca eksekusi cambuk belum dilaksanakan. Penelitian ini dilakukan di Kota Langsa. Adapun tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pertama, perkembangan kasus pelanggaran syari’at di kota langsa. Kedua, sikap pelanggar qanun pasca eksekusi cambuk di Kota Langsa. Ketiga, urgensi konseling islami untuk pembinaan sikap positif pelanggar qanun pasca eksekusi cambuk Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Sumber data atau subjek dalam penelitian ini yakni sumber data primer meliputi kata-kata dan tindakan orang yang diamati yaitu dua orang responden yang telah dieksekusi cambuk dengan jarimah maisir (perjudian) dan empat orang petugas lembaga pelaksana Qanun di Kota Langsa. Dan sumber data sekunder berupa data-data tertulis dan gambar-gambar yang ada Dinas Syari’at Islam dan Mahmakah Syar’iyah Langsa. Subjek (sumber data) ditentukan dengan teknik purposive sampling berdasarkan beberapa kriteria. Data dikumpulkan dengan wawacara mendalam terstruktur, dan studi dokumentasi. Adapun hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kasus pelanggaran Syari’at khususnya bidang hukum jinayah telah menurun namun perbuatan-perbuatan serupa masih ditemukan diantaranya maisir (perjudian), khalwat, ikhtilat dan zina. Selanjutnya sikap Pelanggar Qanun tergambar negatif selama menjalani proses peradilan hingga beberapa waktu setelah kembali ke masyarakatdan membutuhkan waktu yang lama untuk dapat hidup normal dan mengentaskan permasalahan baru setelahnya bahkan terlihat masih belum memenuhi semua kriteria sikap positif meskipun telah dalam waktu yang lama. Konseling Islam sangat penting diberikan untuk memberikan pemahaman, merubah sikap para pelanggar Qanun setelah dieksekusi cambuk menjadi positif dan dapat menentukan langkah-langkah rencana terhadap kehidupan mereka setelah kembali ke keluarga masyarakat, serta dapat menjadi agen perubahan. Berdasarkan penelitian ini, diharapkan agar konseling Islam dapat di programkan dan diusulkan secara baku pelaksanaannya didalam Qanun Syari’at umumnya dan Kota Langsa khususnya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 203 Ibadah Umum dan Praktik lainnya
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Fitria Husna Fitria
Date Deposited: 18 Mar 2021 02:17
Last Modified: 18 Mar 2021 02:18
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/16443

Actions (login required)

View Item
View Item