Firsa Fandila, 160305019 (2020) Mewarisi Hikmah Indatu: Sejarah, Ritual dan Ekspansi Jamaah Taubatan Nasuha. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry.
Firsa Fandila, 160305019, FUF, SA, 082299520641.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB) | Preview
Abstract
Kebiasaan masyarakat Aceh tidak terlepas dari pengaruh adat istiadat yang berkembang, seperti halnya berzikir itu sudah menjadi kebiasaan setelah selesai shalat berjamaah baik itu di Mesjid atau di Rumah. Zikir dengan perpaduan rapai yang dilakukan oleh Jamaah Taubatan Nasuha merupakan gaya berzikir yang di kembangkan belakangan ini berdasarkan pemahaman dari pada pemimpinan (mursyid) dan cara bertarekat berdasarkan silsilahnya masing-masing. Zikir pada dasarnya bertujuan untuk mencari ketenangan dengan mengingat Allah. Maka kehadiran majelis zikir di era moderen sangat di perlukan oleh sebagian masyarakat yang merasa krisis spiritualitas dengan menghadiri majelis-majelis zikir yang berkembang di tengah nya. Perlu digaris bawahi bahwa kehadiran majelis zikir rapai Jamaah taubatan Nasuha tidak semua masyarakat menerima dengan alasan tertentu. Pada penelitian ini mewawancarai pimpinan zikir dan beberapa jamaah yang bergabung dalam majelis zikir rapai Jamaah Taubatan Nasuha. Majelis ini dibentuk dengan tujuan mengajak jamaah untuk bertaubat dan mengingat Allah dengan ritual zikir. Semenjak awal dibentuk majelis ini semakin berkembang dengan bergabungnya masyarakat dari berbagai daerah di Aceh.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X0 Islam 200 Religion (Agama) > 297 Islam > 2X4 Fiqih |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Sosiologi Agama |
Depositing User: | Firsa Fandila Firsa |
Date Deposited: | 06 May 2021 03:16 |
Last Modified: | 06 May 2021 03:16 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/16934 |