Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh Dalam Penegakan Pasal 8 Qanun Aceh No.11 Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam

Yuliana, 160105109 (2021) Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh Dalam Penegakan Pasal 8 Qanun Aceh No.11 Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam. Skripsi thesis, UIN AR-RANIRY.

[thumbnail of Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh Dalam  Penegakan Pasal 8 Qanun Aceh No.11 Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam]
Preview
Text (Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh Dalam Penegakan Pasal 8 Qanun Aceh No.11 Tahun 2002 Tentang Pelaksanaan Syariat Islam)
Yuliana, 160105109, FSH, HTN, 082282570151.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (4MB) | Preview

Abstract

Syariat Islam adalah hukum Allah yang membuat seseorang menjadi Muslim, sebab sistem hukum tersebut mencakup segala aspek kehidupan sehari-hari. Lembaga yang bertugas untuk mengawasi pelaksanaan Syariat Islam di namakan Wilayatul Hisbah. Akan tetapi fakta di lapangan di Desa Kopelma Darussalam saat ini masih ada kita temukan fenomena-fenomena yang melanggar Syariat Islam Bidang Ibadah seperti masih banyak pedagang/pembeli yang melakukan transaksi jual beli ketika sudah masuk waktu salat jumat (kususnya di sekitaran lapangan Tugu Darussalam). Masalah yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh, faktor pendukung dan Penghambat Kinerja Wilayatul Hisbah dalam penegakan pasal 8 Qanun no.11 Tahun 2002 di Desa Kopelma Darussalam, dan apakah kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh di Kopelma Darussalam sudah sesuai dengan pasal 8 Qanun no.11 Tahun 2002. Dalam penulisan ini menggunakan metode pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan studi kepustakaan dan penelitian lapangan dengan melakukan wawancara kepada anggota wilayatul hisbah, kepala desa dan tokoh masyarakat di sekitaran lapangan Tugu Darussalam, Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk kinerja wilayatul hisbah Banda Aceh di Desa Kopelma Darussalam yaitu melakukan patroli yang disertai dengan pembinaan bagi pelanggarnya. Faktor pendukung Kinerja Wilayatul Hisbah yaitu adanya Qanun dan sanksi yang tegas kepada para pelanggar, adanya dukungan dari masyarakat, dukungan dari lembaga- lembaga terkait, dan sosialisasi yang baik yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Banda Aceh. Adapun faktor penghambat kinerja wilayatul hisbah yaitu kurangnya personil Patroli, kurangnya pemahaman dan kesadaran hukum oleh masyarakat, sarana dan prasarana terbatas, adanya perlawanan dari masyarakat, pemberian sanksi kepada masyarakat belum bisa diterapkan, dan jangkauan area terlalu luas. Kinerja Wilayatul Hisbah Banda Aceh sudah sesuai dengan pasal 8 Qanun No. 11 Tahun 2002, namun masih belum maksimal dikarenakan beberapa kendala yaitu jangkauan area yang luas, sarana dan prasarana terbatas, dan kurangnya personil patroli.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing I : H. Mutiara Fahmi, Lc., MA Pembimbing II : Yenny Sri Wahyuni, S.H, M.H.
Uncontrolled Keywords: Kinerja, Wilayatul Hisbah, Penegakan.
Subjects: 200 Religion (Agama) > 204 Pengalaman, Hidup, Praktik keagamaan
300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Tata Negara
Depositing User: Yuliana Yuliana
Date Deposited: 09 Jun 2021 07:11
Last Modified: 09 Jun 2021 07:11
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/17306

Actions (login required)

View Item
View Item