Penerapan Metode Dakwah Rasulullah Saw Di Kalangan Para Da’i Di Kota Banda Aceh

Fokus masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan metode dakwah Muhammad di Kalangan Da’i Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh. Berdasarkan fokus masalah ini, dapat dijabarkan beberapa pokok yaitu: (1) Bagaimana penerapan metode dakwah Muhammad di kalangan da’i Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh, (2) Apa saja pencapaian yang telah diperolehda’i Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh dalam penerapan metode dakwah Muhammad. Penelitianiniadalahpenelitianlapangan denganmenggunakanpendekatankualitatif. Pengumpulan data dilakukandenganmelakukan wawancara dan dokumentasi pada Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1)Penerapanmetode dakwah Muhammad di kalangan da’i Dinas Syariat Islam Kota Banda Acehtelah diterapkan dimana para da’i Dinas Syariat Islam melakukan metode dakwah Rasulullah dengan cara mengajak mad’u ke pengajian dari mesjid ke mesjid dan memberi kesempatan terhadap mad’u untuk tanya jawab, ini juga tidak terlepas dari konteks metode dakwah Rasulullah, Sementara bentuk-bentuk dakwah da’iDinas Syariat Islam adalah dakwah dari masjid ke masjid, dakwah diruang publik, dakwah ke sekolah ataupun perkantoran serta dakwah kepada anak kost. (2) Adapun Pencapain yang diperoleh oleh da’i Dinas Syariat Islam dalam menerapkan metode dakwah rasulullah, berupa sudah adanya kesadaran masyarakat terhadap pengamalan agama, kemudian adanya kemakmuran masjid, seperti shalat berjamaah, dan pengajian sering dilakukan, dimana kegiatan dimesjid mulai diminati dan diikuti oleh Masyarakat Kota Banda Aceh. Selain itu pencapaiannya adalah dengan diterimanya para da’i ditengah masyrakat Kota Banda Aceh.