Pelaksanaan Kurikulum Diniyah dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta Didik di SD Negeri 52 Banda Aceh

Di zaman modern seperti sekarang ini, tentunya Pendidikan Agama Islam sangat diperlukan untuk membekali diri peserta didik menjadi pribadi yang faham ilmu agama, berkarakter baik, dan dapat mengantisipasi berkembangnya aliran sesat, salah satunya dengan adanya madrasah diniyah. Madrasah diniyah merupakan salah satu lembaga pendidikan keagamaan luar sekolah yang diharapkan mampu secara terus menerus memberikan tuntutan Pendidikan Agama Islam kepada anak didik yang tidak terpenuhi pada jalur sekolah yang diberikan melalui sistem klasikal serta dengan bantuan kurikulum yang sesuai akan membantu berjalannya proses pembelajaran dengan baik dan mudah diterima oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan 1) Untuk Mengetahui pentingnya Penyusunan Kurikulum Madrasah Diniyah dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta Didik SD Negeri 52 Banda Aceh. 2) Untuk Mengetahui pentingnya pelaksanaan Kurikulum Madrasah Diniyah dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta didik di SD Negeri 52 Banda Aceh. 3) Untuk mengetahui Bagaimana Kurikulum Madrasah Diniyah yang diterapkan di SD Negeri 52 Banda Aceh. Penelitian ini merupakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, maka dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, dokumentasi dan menggunakan teknik analisa data model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pentingnya penyusunan Kurikulum Diniyah dalam meningkatkan prestasi belajar peserta didik, penyusunan Kurikulum Diniyah pada dasarnya bersifat mendidik dan mencerdaskan yang pengembangannya dapat dilakukan oleh Kementrian Agama RI, Kantor Kementrian Agama wilayah provinsi, Kantor Kementrian Agama wialayah kabupaten/kota dan pengelola kegiatan pendidikan. Pentingnya pelaksanaan Kurikulum Diniyah dalam menentukan keberhasilan pendidikan, karena itu kurikulum harus dikembangkan dengan pondasi yang kuat, terdapat dua program kurikulum diniyah yang dilaksanakan di sekolah seperti belajar membaca Al-Qur’an, belajar membaca kitab dan Tahfidz Al-Qur’an. Penerapan kurikulum diniyah berjalan dengan baik, dan penerapan program Kurikulum Diniyah diterapkan secara berbeda antara guru dan sekolah. Guru dalam penerapannya mempunyai strategi sendiri untuk mengajar peserta didik mampu menerima mempelajaran, begitu juga pihak sekolah mempunyai cara tersendiri dalam penerapan Kurikulum Diniyah seperti selalu melakukan pengawasan dan evaluasi agar kurikulum bisa diterapkan dengan baik.