Identidikasi Aspek-Aspek Kebutuhan Program Bimbingan Islami Terhadap Pasien Rawat Inap pada Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa, Kota Banda Aceh

Setiap pasien memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi saaat sedang dirawat, baik secara medis seperti kebutuhan fisiologis maupun secara non medis seperti kebutuhan psiologis, sosial dan spiritual. RSUD Meuraxa, Kota Banda Aceh telah berupaya memenuhi kebutuhan non medis pada pasien rawat inap dengan menerjunkan tim Instalasni Pelayanan Islami guna membimbing dan meningkatkan spiritualitas pada pasien rawat inap. Berdasarkan latar belakang di atas yang menjadi fokus masalah pada penelitian ini adalah mengidentifikasi aspek-aspek kebutuhan pasien rawat inap diluar kebutuhan medis, dalam rangka penyusunan program bimbingan islami terhadap pasien rawat inap pada RSUD Meuraxa, Kota Banda Aceh. Adapun tujuan penelitian ini yaitu : 1. untuk mengetahui kebutuhan utama pasien rawat inap, 2. Mengetahui kebutuhan non medis pasien rawat inap, 3. Hendak mengungkap aspek kebutuhan non medis yang sudah diterapkan pada pasien rawat inap, dan 4. Untuk mengetahui upaya yang dilakukan petugas Instalasni Pelayanan Islami dalam memenuhi kebutuhan non medis pada pasien rawat inap. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan pendekatan yang bersifat kualitatif. Informan dalam penelitian ini terdiri dari petugas medis, tenaga kerja dan pasien. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian, kebutuhan utama pasien rawat inap adalah kebutuhan akan nutrisi, kebutuhan gizi di dalam nutris, kebutuhan oksigen, kebutuhan obat-obatan medis, kebutuhan cairan infus, dan kebutuhan istirahat dan tidur yang cukup. Adapun kebutuhan non medis pasien rawat inap adalah pasien membutuhkan pendamping, membutuhkan perhatian keluarga, membutuhkan motivasi, butuh untuk memperbaiki diri, butuh mendekatkan diri kepada Allah, dengan cara berdzikir, butuh bimbingan ibadah, butuh informasi, dan butuh silaturrahmi yang baik dengan orang lain. Aspek kebutuhan non medis yang sudah diterapkan pada pasien rawat inap adalah aspek kebutuhan psikologis dan spiritual. Adapun upaya yang dilakukan istalansi pelayanan islami untuk membantu pasien rawat inap memenuhi kebutuhan non medis adalah dengan memberikan apa yang dibutuhkan oleh pasien, misalnya pasien membutuhkan cara beribadah maka petugas akan mengajarkan cara beribadah.