Keberadaan Objek Wisata PLTD Kapal Apung Dalam Mendorong Aktivitas Kewirausahaan Masyarakat Sekitar (Studi Di Gampong Punge Blang Cut-Banda Aceh)

PLTD kapal apung adalah situs peninggalan tsunami yang dibuka untuk wisata. Keberadaan objek wisata PLTD kapal apung telah memberikan konstribusi positif bagi ekonomi masyarakat Gampong Punge Blang Cut. karena dengan adanya objek wisata PLTD kapal apung, terbukanya lapangan kerja baru untuk masyarakat Gampong Punge Blang Cut dan tidak hanya itu masyarakat juga bisa melakukan aktivitas kewirausahaan (berdagang) di sekitar kawasan objek wisata, baik didalam pekarangan objek wisata maupun diluar pekarangan objek wisata. Adapun yang menjadi tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh keberadaan objek wisata PLTD kapal apung dalam mendorong aktivitas kewirausahaan masyarakat sekitar di Gampong Punge Blang Cut Banda Aceh. Untuk mengetahui bagaimana respon pedagang/masyarakat sekitar terhadap keberadaan objek wisata PLTD kapal apung di Gampong Punge Blang Cut Banda Aceh. Untuk memperoleh data penulis menggunakan metode kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dengan 1 orang Kepala pengelola objek wisata PLTD kapal apung, 1 orang Keuchik dan 3 orang pedagang/masyarakat Gampong Punge Blang Cut. berdasarkan hasil penelitian, dapat dikatakan bahwa keberadaan objek wisata PLTD kapal apung sangat berpengaruh untuk keberlansungan pendapatan ekonomi masyarakat Gampong Punge Blang Cut. Karena dengan adanya objek wisata tersebut dapat memberikan dorongan/motivasi masyarakat untuk berwirausaha dengan membuka berbagai macam jenis usaha seperti, makanan, minuman dan souvenir. Respon masyarakat terhadap keberadaaan objek wisata PLTD kapal apung sangat baik. Akan tetapi untuk saat ini mereka mengalami kendala dimana wisatawan tidak banyak lagi yang membeli di tempat mereka. Dikarenakan pemandu wisata membawa wisatawan untuk membeli cenderamata (souvenir) dan makanan di tempat lain.