Analisis Pola Penerapan Koneksi Matematis dalam Menyelesaikan Masalah oleh Siswa SMP Kelas VIII

Koneksi matematis adalah keterkaitan antar konsep dalam matematika, keterkaitan antara matematika dengan bidang ilmu yang lain dan matematika dengan kehidupan sehari-hari. Agar pemahaman siswa lebih mendalam dan bertahan lama maka siswa harus mampu menghubungkan antar konsep yang ada dalam matematika. Hal ini dapat dilakukan dengan mengaitkan pembelajaran yang telah didapatkan dengan pembelajaran yang akan dilakukan. Namun pada kenyataannya, pentingnya koneksi matematis tidak sejalan dengan yang terjadi di lapangan. Dapat dilihat dari penelitian terdahulu yang menyimpulkan bahwa kemampuan koneksi matematika siswa dalam menghubungkan matematika ke dalam kehidupan sehari-hari masih tergolong rendah. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII pada SMP Negeri 8 Banda Aceh semester ganjil 2020/2021 yang terdiri dari 30 siswa dan diambil 5 siswa untuk diwawancarai berdasarkan pertimbangan. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti dan lembar soal tes kemampuan koneksi matematis dan pedoman wawancara. Adapun kesimpulan yang diperoleh Berdasarkan data hasil penelitian yang dilakukan di SMP Negeri 8 Banda Aceh pada siswa kelas VIII diperoleh data, 4 orang dengan kemampuan koneksi matematis kategori tinggi, 14 orang dengan kemampuan koneksi matematis kategori sedang, dan 7 orang dengan kemampuan koneksi matematis kategori rendah. Siswa dengan kemampuan tinggi mampu memuncukan ketiga indikator kemampuan koneksi matematis. Siswa dengan kemampuan sedang hanya mampu memunculkan dua indikator koneksi matematis. Sedangakan untuk siswa dengan kemampuan rendah hanya mampu memunculkan satu atau bahkan tidak memunculkan indikator kemampun matematis.