Air Sungai Krueng Raya merupakan salah satu air baku yang banyak digunakan untuk kegiatan sehari-hari oleh masyarakat Aceh Besar. Air Sungai Krueng Raya telah terkontaminasi dikarenakan berbagai macam aktivitas manusia, kegiatan wisata, peternakan dan tambak. Air baku harus memenuhi parameter fisik dan kimia, air baku tidak boleh mengandung bakteri patogen, logam berat serta partikel terlarut dalam jumlah besar. Dalam mengurangi kandungan bakteri patogen, partikel terlarut di dalam air baku dapat dilakukan dengan teknik filtrasi dan penambahan bahan alami dalam mengurangi jumlah bakteri coliform. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penyaring air yang ditambahkan ekstrak daun jambu biji dalam menurunkan kadar BOD, COD, TSS, pH dan bakteri patogen pada air Sungai Krueng Raya. Adapun jenis penelitian berdasarkan bentuk dan metode pelaksanaan pada penelitian ini adalah eksperimen di mana diuji efektivitas ekstrak daun jambu biji ekstrak daun jambu biji dalam saringan sederhana. Sampel berupa air Sungai Krueng Raya disaring pada alat filtrasi sederhana dan ditambahkan ekstrak daun jambu biji, kemudian hasil filtrasi diuji kadar pH, COD, BOD dan TTS. Hasil menunjukkan ekstrak daun jambu biji mampu menurunkan parameter bakteriologis dari 460 MPN/100 mL menjadi 150 MPN/100 mL. Selain jambu biji juga digunakan pasir silika, zeolite dan arang yang efektif menurunkan Parameter BOD dari 6 mg/l ke 3 mg/l, COD menurun dari 16 mg/l ke 8 mg/l dan Kemudian TSS menurun dari 56 mg/l ke 7 mg/l, sedangkan pH tetap 7-8.