Analisis Kondisi Lingkungan Terhadap Pertumbuhan Rumput Laut Sargassum Sp. di Pantai Lhoknga Provinsi Aceh

Pantai Lhoknga merupakan salah satu daerah di Provinsi Aceh yang memiliki peluang besar dalam bidang sektor perikanan dan kelautan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi lingkungan terhadap pertumbuhan rumput laut coklat (Sargassum Sp.) di Pantai Lhoknga, serta kesesuaian kondisi lingkungan dengan Kep. Men. LH No. 51 Tahun 2004. Metode penelitian ini adalah analisis kuantitatif menggunakan beberapa parameter yaitu salinitas, suhu, derajat keasaman (pH), DO, BOD dan COD yang diukur pada 7 titik lokasi penelitian. Penentuan titik lokasi pengambilan sampel menggunakan metode Probability Sampling. Penelitian dilakukan secara insitu (salinitas, suhu, pH, dan DO) dan pengambilan sampel untuk analisis di laboratorium (BOD dan COD). Analisis COD menggunakan refluks tertutup secara titrimetri dan analisis BOD menggunakan titrasi iodometri. Hasil pengukuran dan analisis yang diperoleh yaitu parameter suhu berkisar 25,6 – 28,8 ºC; salinitas berkisar 31,9 – 32,, 9 ppt; derajat keasaman (pH) berkisar 8,8 - 8,19; DO berkisar 6,1 – 6,6 mg/L; BOD berkisar 0,30 – 0,80 mg/L; dan COD berkisar 121,11 – 188, 04 mg/L. Secara keseluruhan hasil analisa dan pengukuran parameter kualitas air di Pantai Lhoknga tergolong kurang baik untuk pertumbuhan rumput laut Sargassum Sp. Untuk parameter suhu, DO, dan BOD telah sesuai dengan Kep. Men. LH No. 51 Tahun 2004, sedangkan parameter salinitas dan pH tidak sesuai. Dan untuk parameter COD menunjukkan bahwa perairan Pantai Lhoknga tergolong masih dibawah batas tercemar sesuai dengan UNESCO, WHO/UNEP Tahun 1992.