Pemahaman Keagamaan Masyarakat Nelayan(Studi Kasus Desa Pusong Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe)

Muhammad Rizal, 320902745 (2015) Pemahaman Keagamaan Masyarakat Nelayan(Studi Kasus Desa Pusong Lama, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe). Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Bandaaceh.

[thumbnail of Pemahaman Keagamaan Masyarakat Nelayan (Studi Kasus Desa Pusong Lama, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.]
Preview
Text (Pemahaman Keagamaan Masyarakat Nelayan (Studi Kasus Desa Pusong Lama, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.)
Untitled.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (1MB) | Preview

Abstract

Mayarakat nelayan merupakan masyarakat yang tinggal di pesisir pantai dan bermata pencaharian di laut. Karakter masyarakat nelayan berbeda dengan masyarakat pedesaan, maupun masyarakat perkotaan lainnya, karena faktor geografi dan lingkungan hingga perbedaan itu tidak hanya dalam bidang sosial tetapi juga dalam pemahaman dan praktek keagamaan sehingga penting untuk melihat tingkat pemahaman masyarakat nelayan terhadap agama. Adapun rumusan masalah skripsi ini adalah Bagaimana pengaruh keagamaan terhadap masyarakat nelayan di Desa Pusong Lama, Tujuan penelitin ini untuk melihat sejauh mana pemahaman dan pengaruh keagamaan bagi masyarakat di Desa Pusong Lama. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif (interview dan observasi) dan memaparkannya dengan deskriptis analisis, yaitu penulis berusaha untuk mendeskripsikan setiap hal dan kejadian yang sesuai dengan hasil temuan di lapangan penelitian dan berpedoman pada buku Karya Ilmiah Fakultas Ushuluddin UIN Ar-Raniry Darussalam-Banda Aceh edisi tahun 2014. Dengan metode diatas penulis mendapatkan hasil bahwa tingkat pemahaman keagamaan masyarakat nelayan sangat beragam. Di kalangan masyarakat nelayan, pemahaman keagamaan orang tua cenderung lebih tinggi dibanding anak muda karena dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya pendidikan, lingkungan, dan ekonomi. Begitu juga dengan pengaruh keagamaan terhadap kehidupan masyarakat nelayan meliputi tiga aspek yaitu kerja merupakan tanggung jawab moral, disiplin kerja, dan semangat kerja. Dengan memperbaiki pemahaman masyarakat melalui pendidikan keagamaan kemudian juga kerjasama orang tua untuk menyiapkan generasi yang lebih islami serta sosio kultural yang baik, begitu juga dengan tingkat pemahaman agama nelayan menjadi lebih baik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1. Dra. Hj. Nurdinah Muhammad. MA 2. Muhammad Sahlan, S. Ag, M.SI
Uncontrolled Keywords: Masyarakat, Agama, Nelayan
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 306 Kebudayaan dan Pranata
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > S1 Ilmu Ilmu Perbandingan Agama
Depositing User: Muhammad Rizal Rojes
Date Deposited: 09 Jan 2018 08:20
Last Modified: 09 Jan 2018 08:20
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/2129

Actions (login required)

View Item
View Item