Alat peraga merupakan alat bantu/alat yang digunakan untuk mempermudah penyampaian suatu informasi. Dalam dunia pendidikan, alat peraga dapat diartikan sebagai alat bantu yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efesien. Perkalian termasuk topik yang sulit untuk dipahami sebagian siswa. Ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang duduk di tingkatan Sekolah Dasar bahkan sampai SMP belum menguasai topik perkalian ini, dengan demikian banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari topik matematika yang lebih tinggi. Oleh karena itu, salah satu cara agar siswa lebih mudah memahami tentang materi perkalian tersebut yaitu dengan cara menggunakan alat peraga atau media pembelajaran. Perkalian termasuk topik yang sulit untuk dipahami sebagian siswa. Ini dapat dilihat dari banyaknya siswa yang duduk di tingkatan Sekolah Dasar bahkan sampai SMP belum menguasai topik perkalian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunakan alat peraga Tulang Napier dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa pada materi perkalian di kelas IV MIN 3 Aceh Besar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Eksperimen dengan desain Pre-test dan Post-test Control Group Design yaitu penelitian yang dilaksanakan pada dua kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil pemahaman konsep yang dianalis dengan rumus uji-t yaitu Ha terima dan H0 di tolak maka diperoleh hasil thitung = 8,89 dan ttabel = 1,99, maka thitung > ttabel yaitu 8,89 > 1,99. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat peraga tulang napier pada materi perkalian dapat meningkatkan pemahaman konsep siswa di MIN 3 Aceh Besar.