Berdasarkan observasi awal yang peneliti laksanakan di TK ABA Kutabuloh I Meukek, terlihat bahwa tingkat kreativitas anak masih rendah. Hal tersebut terlihat anak-anak masih belum bisa untuk menghasilkan karya sendiri, mereka masih mengikuti arahan dari guru dan melihat hasil kerja dari temannya. Anak-anak masih belum mampu untuk mengembangkan ide dan imajinasi mereka sendiri. Kreativitas anak dalam melukis gambar masih rendah. Pada saat kegiatan melukis, anak merasa kesulitan dalam memilih dan mengaplikasikan warna, mereka hanya menggunakan warna yang sering mereka lihat, seperti merah, kuning dan hijau. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan kegiatan melukis menggunakan sedotan dapat mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode yang digunakan berupa metode eksperimen. Jenis metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu Quasi Eksperimental dengan desain Pretest-Posttest Control Group Design. Penelitian ini melibatkan dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa thitung lebih dari pada ttabel yaitu 10,06 ˃ 2,04. Dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan penerapan kegiatan melukis menggunakan sedotan dapat mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun.