Indomaret merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari. Sebagai salah satu perusahaan ritel yang sedang berkembang, indomaret perlu memahami perilaku konsumen agar mampu menimbulkan pembelian ulang konsumen sehingga pada akhirnya dapat bersaing dengan perusahaan lainnya. Adapun Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran syariah terhadap minat beli ulang melalui kepuasan pelanggan sebagai variabel mediasi (studi pada Indomaret Banda Aceh). Jenis penelitian yang digunakan adalah metode kuantitaif dengan sampel 200. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah persamaan struktural atau Structural Equation Modeling (SEM). Berdasarkan hasil analisis yang didapat melalui tanggapan pelanggan menunjukkan bahwa (1) Promise (X1) memiliki pengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan(Z). (2) Sabar (X2) memiliki pengaruh positif dan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan (Z). (3) Customer centrism (X3) memiliki pengaruh positif dan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan (Z). (4) Promise (X1) memiliki pengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang (Y) (5) Sabar (X2) memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang (Y). (6) Customer centrism (X3) memiliki pengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang. (7) Promise (X1) memiliki pengaruh negatif dan berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang (Y) yang dimediasi oleh kepuasan pelanggan (Z) di Indomaret Banda Aceh. (8) Sabar (X2) memiliki pengaruh positif dan berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang (Y) yang dimediasi oleh kepuasan pelanggan (Z) di Indomaret Banda Aceh. (9) Customer centrism (X3) memiliki pengaruh negatif dan berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang yang dimediasi oleh kepuasan (Y) pelanggan di Indomaret Banda Aceh. (10) Kepuasan pelanggan (Z)memiliki pengaruh positif dan berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang (Y)