Layanan referensi pada perpustakaan Perguruan tinggi telah mengalami perubahan, dimana kini banyak perpustakaan Perguruan tinggi sudah tidak lagi menggunakan referensi tradisional dimana sekarang layanan tersebut telah beralih ke layanan referensi virtual. Layanan referensi virtual merupakan pengembangan layanan referensi yang menyesuaikan dengan perilaku pemustaka dan koleksi perpustakaan yang mengalami perubahan dengan adanya perkembangan teknologi informasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui bentuk layanan dan ketersediaan layanan referensi virtual yang tersedia pada perpustakaan perguruan tinggi negeri di Aceh. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun subyek penelitian berupa Perpustakaan UIN Ar- Raniry, USK, Unimal dan UTU. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk layanan referensi virtual pada ke-empat Perpustakaan perguruan tinggi negeri di Aceh (Perpustakaan Universitas Islam Negeri Ar-Ranirry, Universitas Syiah Kuala, Universitas Malikussaleh, dan Universitas Teuku Umar) yaitu Email dan Telepon, Servicedesk Telegram dan Helpdesk WhatsApp, Live chat dan Berbincang dengan pustakawan. Sementara ketersediaan layanan referensi virtual pada ke-empat website Perpustakaan perguruan tinggi Negeri di Aceh sebagai objek penelitian diketahui bahwa benar adanya dan mayoritas layanan referensi virtual yang paling sering digunakan yaitu Email. Sementara itu, tersedia juga layanan Servicedesk telegram dan Helpdesk WhatsApp pada website Perpustakaan USK. Selanjutnya website Perpustakaan Teuku Umar hanya memiliki layanan “Berbincang dengan pustakawan”. Akan tetapi, pada ketersediaannya sampai saat ini tidak terdapat pemustaka yang menghubungi pustakawan melalui layanan tersebut. Disarankan terhadap keempat Perpustakaan agar mengelola dengan baik dan melayani kebutuhan pemustaka dengan baik.