Muhammad Reka, 170102193 (2022) zPemegang Surat Pengantar Dalam Transaksi Jual Beli Sawit Di Kecamatan Tadu Raya Dalam Tinjauan Akad Samsarah. Other thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
![[thumbnail of Pemegang Surat Pengantar Dalam Transaksi Jual Beli Sawit Di Kecamatan Tadu Raya Dalam Tinjauan Akad Samsarah]](https://repository.ar-raniry.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Muhammad Reka, 170102193, FSH, ES, 082318253409.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
Abstract
Akad samsarah merupakan transaksi yang memperantai pihak pedagang dengan pihak pembeli oleh pihak ketiga yaitu simsar. Dalam transaksi bisnis keberadaan simsar sangat penting seperti yang diimplementasikan pada transaksi jual beli sawit antara pihak petani dengan pabrik yang di perantarai oleh pihak pemegang SP. Di Kecamatan Tadu Raya pihak perusahaan dengan pemegang SP memiliki komitmen untuk bekerja sama yang saling menguntungkan berupa pengadaan sawit sebagai kebutuhan perusahaan. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana posisi dan kewenangan pemegang SP dalam transaksi jual beli sawit dengan pihak pabrikan, sistem pembayaran dan keuntungan pihak pemegang SP dalam transaksi jual beli TBS sawit serta perspektif akad samsarah terhadap pemegang SP dan keuntungan pada transaksi jual beli sawit di Kecamatan Tadu Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis normatif dan jenis penelitian deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan data dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan pada transaksi jual beli sawit Kec. Tadu Raya Kab. Nagan Raya, keberadaan pemegang SP memiliki fungsi strategis bagi perusahaan PKS untuk melancarkan pemasokan TBS ke pabrik dan pihak petani yang memiliki sawit untuk memudahkan mobilitas sawit dari kebun ke pabrik. Pihak pemegang SP melakukan pembayaran awal terlebih dahulu harga TBS kepada petani secara cash, selanjutnya pihak perusahaan akan melakukan pembayaran kepada pihak pemegang SP, secara rutin seminggu sekali sesuai hasil pemasokan TBS disertai dokumen sehingga pelaksanaan pembayaran kedua belah pihak berjalan lancar. Pemegang SP mendapat keuntungan atas jasanya dengan pemotongan Rp 30/Kg, dalam tinjauan akad samsarah, transaksi antara pihak pemegang SP di sini sebagai supplier dengan mendapatkan keuntungan sebagai komisi atas jasanya yang berhasil memasok stok TBS ke pabrik, keuntungan yang didapatkan tidak menyalahi ketentuan hukum yang ada dalam akad ini, namun tidak sepenuhnya sama dengan ketentuan akad samsarah, karena pihak Pemegang SP memiliki kebebasan menetukan keuntungan yang diperoleh.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Surat Pengantar (SP), jual beli, Akad Samsarah |
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 340 Law/Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > S1 Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Muhammad Reka Reka |
Date Deposited: | 01 Dec 2022 02:57 |
Last Modified: | 01 Dec 2022 02:57 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/24469 |