Pertumbuhan Koperasi Syariah yang tinggi membuktikan bahwa produktivitas yang dihasilkan meningkat, peran karyawan tentunya sangat dominan. Maka, dalam perkembangan tersebut tentu ada faktor yang tentunya memperngaruhi produktivitas yang dihasilkan. Berdasarkan hal tersebut, apakah variabel-variabel seperti variabel motivasi, budaya kerja, lingkungan dan kepemimpinan mempengaruhi produktivitas kerja karyawan secara parsial maupun secara simultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kuantitatif dengan teknik purposive sampling sebagai teknik pengambilan sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah 75 karyawan dengan karakteristik ialah karyawan yang bekerja pada Koperasi Syariah di Banda Aceh. Hasil penelitian menyatakan bahwa variabel motivasi, budaya kerja, lingkungan dan kepemimpinan secara parsial dan simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan Koperasi syariah di Banda Aceh. Dimana semakin tinggi tingkat motivasi, budaya kerja, lingkungan dan kepemimpinan yang dimiliki para karyawan maka semakin tinggi pula tingkat produktivitas kerja yang dihasilkan.