Peran Pengasuh Dalam Menumbuhkan Positive Thinking Anak Asuh Di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam Banda Aceh

Winda Widya Sri Fatmala, 170402047 (2022) Peran Pengasuh Dalam Menumbuhkan Positive Thinking Anak Asuh Di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam Banda Aceh. Masters thesis, UIN Ar-Raniry.

[thumbnail of Positive Thinking] Text (Positive Thinking)
Winda Widya Sri Fatmala, 170402047, FDK, BKI, 081269249339.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (5MB)

Abstract

Perbandingan kehidupan yang dialami anak-anak asuh di panti asuhan yang tidak memiliki orang tua dengan anak-anak lain yang memiliki keluarga lengkap dan harmonis menimbulkan sisi negatif dalam pemikiran anak. Mereka merasa tidak adil dan tidak beruntung dalam hidup setelah ditinggal oleh orang tua. Akibatnya, anak-anak asuh sering menyendiri, murung, pendiam, dan sulit bergaul. Sehingga perlu peran pengasuh dalam mengarahkan dan mendidik anak asuh agar dapat menjalani kehidupannya dengan baik dan nyaman. Adapun tujuan penelitian ini yaitu: (1) Untuk mengetahui peran pengasuh dalam menumbuhkan positive thinking anak asuh di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam Banda Aceh, (2) Untuk mengetahui langkah-langkah yang dilakukan pengasuh dalam menumbuhkan positive thinking anak asuh di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam Banda Aceh, (3) Untuk mengetahui hambatan pengasuh dalam menumbuhkan positive thinking anak asuh di Panti Asuhan Yayasan Penyantun Islam Banda Aceh. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Untuk subjek peneltian diambil melalui teknik purposive sampling dengan jumlah subjek sebanyak 10 orang yang terdiri dari empat orang pengasuh dan enam orang anak asuh. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi: (1) Pengasuh sudah berperan dalam menumbuhkan positive thinking pada anak asuh melalui pemenuhan segala kebutuhan anak asuh serta curahan kasih sayang yang diberikan oleh pengasuh kepada anak asuh, (2) Langkah-langkah yang dilakukan pengasuh dalam menumbuhkan positive thinking anak asuh adalah melalui pembiasaan dan keteladanan berupa mengajarkan anak untuk selalu dekat dengan Allah, mengajarkan hal-hal baik dan positif kepada anak asuh, sering meluangkan waktu bersama, memberikan motivasi dan semangat serta mendukung segala kegiatan positif yang anak asuh lakukan, (3) Hambatan yang sering dialami pengasuh dalam menumbuhkan positive thinking anak asuh adalah sebagian kecil anak asuh yang membolos sekolah, dan terkadang sulit untuk diberi peringatan untuk berhenti saat bermain. Cara yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan menegur atau memberi peringatan kepada anak asuh tersebut secara baik-baik, memberikan hukuman yang tidak semena-mena, serta sabar dalam menghadapi tingkah laku anak asuh.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 200 Religion (Agama)
200 Religion (Agama) > 297 Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Bimbingan dan Konseling Islam
Depositing User: Winda Widya Sri Fatmala Winda
Date Deposited: 06 Jan 2023 02:19
Last Modified: 06 Jan 2023 02:19
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/25168

Actions (login required)

View Item
View Item