Problematika Dakwah Pada Masyarakat Muslim Di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo Provinsi Sumatra Utara

Penelitian ini berjudul “Problematika Dakwah Pada Masyarakat Islam Di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo Sumatra Utara”. Dari hasil oservasi terdapat beberapa permasalahan yaitu pertama kentalnya adat-istiadat, kedua standarisasi makanan, ketiga berbusana yang tidak menutupi aurat, keempat aqidah yang sangat rendah dan kelima kekurangan Da’i. Fokus kajian yang di lakukan mengengenai probelematika dakwah pada masyarakat islam yang ada di Desa Kebayaken. Untuk dapat mengidentifikasi problematika dakwah apa saja yang ada di Desa Kebayaken. Apa faktor terjadinya problematika dakwah dan bagaimana upaya seorang Da’I untuk mengatasi problematika dakwah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui problematika dakwah yang da di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo, untuk menegtahui faktor terjadinya problematika dakwah yang ada di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran, dan untuk mengetahui bagaimana upaya seorang Da’I untuk mengatasi problematika dakwah pada Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran Kabupaten Karo Provinsi Sumatra Utara. Metode yang digunakan penelitian ini adalah kualitatif. Tehnik yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa problematika dakwah yang ada di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran memiliki beberapa yaitu pertama masalah tentang adat-istiadat yang masih kental, kedua standarisasi makanan yang ada di Desa Kebayaken, ketiga masalah busana yang tidak menutupi aurat, dan keempat masalah rendanya aqidah yang ada di Desa Kebayaken Kacamatan Naman Teran Kabupaten Karo Provinsi Sumatra Utara. Upaya yang di lakukan seorang Da’I untuk mengatasi problematika dakwah yaitu melakukan pendekatan pertama keadaan stuktural untuk berubah dan kedua dorongan untuk berubah. Dan upaya seorang dai yaitu membentuk remaja masjid, membentuk pengajian anak-anak, membuat pelatihan membaca Al-Quran kepada orang tua, membuat pengajian pada bulan Ramadhan, dan menyesuaikan dakwah dengan permasalahan yang ada di Desa Kebayaken Kecamatan. Faktor peluang dan tantangan dalam berdakwah di Desa Kebayaken Kecamatan Naman Teran. Peluangnya yaitu masyarakat yang tali persaudaraannya kuat dan masyarakat yang masih jauh dari pengaruh luar. Tantangannya adalah Kabupaten Karo umat Islam minoritas, adat-istiadat, standarisasi, cara berpakaian dan aqidah yang rendah