Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji faktor-faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah dan upaya penyelesaian ARRUM BPKB bermasalah pada pegadaian syariah Cabang pembantu syariah Tapaktuan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis. Data ini diperoleh melalui wawancara dan dokumentasi kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa pembiayaan bermasalah disebabkan oleh dua faktor, faktor internal yang berasal dari pegadaian syariah itu sendiri sehingga menyebabkan adanya pembiayaan bermasalah, kelemahan analisa dalam pelaksanaan 5C (character, capacity, capital, collateral, conditional) sehingga pemberian kredit tidak tepat sasaran dan faktor ekternal yang berasal dari luar pegadaian syariah yang merupakan faktor disebabkan oleh nasabah ataupun bencana alam itu sendiri. Adapun upaya penyelesaian pembiayaan ARRUM BPKB bermasalah yaitu menghubungi pihak nasabah untuk menyelesaikan pembiayaan bermasalah via telepon, mendatangi nasabah dan melakukan penagihan baik lisan maupun tertulis berupa surat peringatan (I, II dan III), penyelesaian dengan penanganan berupa restrukturisasi dan pelelangan barang jaminan (marhun).