Pengaruh Zeolit Yang Telah Diaktivasi Dengan Natrium Hidroksida (NaOH) Terhadap Penurunan Salinitas Air Payau Menggunakan Kolom Adsorpsi

Zeolit merupakan salah satu mineral yang ketersediannya melimpah di Indonesia. Tingkat salinitas yang tinggi pada air payau sungai Lamnyong menyebabkan air tidak dapat dipergunakan untuk keperluan sehari-hari. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui berapa penurunan salinitas air payau setelah diadsorpsi menggunakan zeolit yang telah diaktivasi dengan Natrium Hidroksida (NaOH) pada kolom adsorpsi. Metode penelitian yang digunakan ialah menggunakan kolom adsorpsi dengan pengaruh waktu kontak 0, 30,60, 90,dan 120 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kontak paling efektif dalam penurunan salinitas air payau ialah pada menit ke 90 dan 120 yaitu dari 9 ppt menjadi 8 ppt dengan efektivitas sebesar 11,11 %. Penurunan turbiditas yang paling efektif juga terjadi pada menit 120 yaitu dari 19,4 NTU menjadi 4,87 NTU dengan efektivitas sebesar 74,89 %. Dapat disimpulkan bahwa pada penelitian ini waktu kontak sangat berpengaruh pada penurunan salinitas dan turbiditas air payau sungai Lamnyong.