Ar-Rūmānsiyyah Fī Qaṣīdah "Limāżā Takhalaita 'Annī" Li Nizār Qabbānī (Dirāsah Sīmiyā'iyyah)

Skripsi ini berjudul Ar-Rūmānsiyyah Fī Qaṣīdah "Limāżā Takhalaita 'Annī" Li nizār Qabbānī (Dirāsah Sīmiyā'iyyah). Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kualitatif dengan landasan dokumen utama yaitu Qashidah "Limāżā Takhalaita 'Annī" karya Nizar Qabbani, yaitu mendeskripsikan dan menganalisis Romansiah Qasidah dengan menggunakan teori semiotika Charles Morris. Hasil yang diperoleh adalah makna semantik yaitu penyair menggunakan kata-kata yang memiliki simbol semiotik yang menunjukkan makna harapan, yaitu seorang perempuan yang berharap bisa bersama kembali bersama kekasihnya. Makna sintaksis berupa penggunaan fi’il dan isim, dan bentuk isim paling banyak, ini menunjukkan bahwa masalah perasaan ketika penyair menggunakan bentuk isim menggunakan harapan. Dan maknsa pragmatik adalah harapan agar bersama abadi selamanya.