Di era modern saat ini perkembangan teknologi informasi semakin berkembang pesat dan rasa keingintahuan manusia Dalam menggunakan teknologi komputer pun semakin meningkat, oleh karenanya manusia sangat mengharapkan kemudahan dalam memperoleh sebuah informasi dan komunikasi, Internet merupakan jaringan komputer yang sangat luas dan mendunia, saat ini internet menjadi kebutuhan pokok bagi penggunanya pada tempat kerja dan ruang pendidikan. SMKN 1 Al Mubarkeya merupakan salah satu sekolah yang memiliki mobilitas tinggi dalam penggunaan internet, namun permasalahan yang terjadi saat ini adalah akses internet seringkali tidak stabil dan lambat disebabkan karena padatnya penggunaan internet pada jam kerja dan jam belajar dan juga belum adanya manajamen pada jaringan sekolah, salah satu cara mengatasinya adalah dengan menambahkan sebuah perangkat jaringan yaitu Mikrotik Routerboard dan melakukan manajemen bandwidth. Dalam hal ini penulis menggunakan metode simple queue dan queue tree untuk manajemen bandwidth. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbandingan hasil pengukuran parameter QoS yang terdiri dari throughput, delay dan packet loss pada metode simple queue dan queue tree. Hasil dari penelitian ini adalah dapat diketahui bahwa metode queue tree lebih tepat untuk diterapkan dibandingkan dengan metode simple queue dilihat dari hasil analisis perbandingan parameter QoS nilai throughput, delay dan packet loss. Penelitian ini diharapkan
dapat dijadikan sebagai solusi bagi sekolah untuk menyelesaikan permasalahan terkait dengan manajemen jaringan yang ada di SMKN 1 Al Mubarkeya.