Nilai taksiran digunakan sebagai acuan pencairan pinjaman yang akan diberikan dengan mengurangi bentuk risiko yang akan terjadi di kemudian hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan penaksiran Gadai Emas dan mengidentifikasi serta mengetahui upaya yang dihadapi dalam pelaksanaan penaksiran gadai emas pada Pegadaian Syariah Kantor Cabang Banda Aceh. Jenis penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Hasil Penelitian menunjukkan dalam penentuan penaksiran nilai barang gadai perhiasan emas berdasarkan harga emas, golongan, karatase, dan jenis barang. Penetapan harga pembiayaan emas 92% dari harga taksiran. Besaran pembiayaan yang diterima nasabah akan dikenakan biaya administrasi dan biaya pemeliharaan (mu’nah) per 10 (sepuluh) hari sesuai dengan jumlah uang pinjamannya.