Eksistensi Pembuatan Kerajinan Tangan dari Tanah Liat di Gampong Ateuk Jawo, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh

Penelitian ini berjudul kerajinan tangan dari tanah liat di Gampong Ateuk Jawo, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh yang merupakan warisan budaya masyarakat Aceh masa dahulu yang diturunkan (diajarkan) secara turun temurun dari generasi ke generasi. Dalam mempertahankan eksistensinya para pembuat kerajinan tangan menggunakan bahan dan alat pembuatannya yang masih tradisional. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pembuatan dan bahan-bahan yang diperlukan dalam pembuatan kerajinan tangan dari tanah liat, untuk mengetahui faktor yang menghambat produksi kerajinan dan upaya masyarakat dalam melestarikan kerajinan tangan dari tanah liat di Gampong Ateuk Jawo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analisis. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya data yang didapatkan dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerajinan tangan dari tanah liat memerlukan bahan dan alat tertentu, cara memahami proses pembuatannya, disusun melalui beberapa tahapan yaitu proses pembentukan, proses pengeringan dan proses pembakaran. Hambatan yang dihadapi oleh pengrajin tanah liat yaitu kurangnya bahan baku dan sumberdaya manusia, kendala pemasaran, kendala keahlian dan seni para pengrajin. Upaya dalam melestarikan kerajinan tangan dari tanah liat perlu dilakukan dari semua pihak, baik pengrajin itu sendiri, pemerintah dan masyarakat Gampong Ateuk Jawo. Dengan demikian upaya atau cara untuk melestarikannya dapat berupa menyediakan lahan dan bahan baku pembuatan kerajinan dari tanah liat, kemudian melakukan pelatihan-pelatihan kerajinan dari tanah liat dan pemasaran.