Penelitian ini berjudul konsep Nahi Munkar Rasulullah. Penulis secara bersahaja memilih judul ini karena banyak permasalahan yang terkait dengan nahi munkar yang hangat dibicarakan saat ini, mengingat Provinsi Aceh telah berusaha menjalankan sebagian syarī‛at Islam, maka banyak permasalahan-permasalahan yang timbul di lapangan, dianggap menyimpang dari ketentuan syarī‛at Islam dan tidak sesuai dengan petunjuk Rasulullah. Dalam meneliti masalah ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif analisis, jenis penelitian deskriptif ini termasuk dalam jenis penelitian perpustakaan. Menganalisa Ḥadȋth- Ḥadȋth yang erat kaitannya dengan penanggulangan munkar yang dilakukan oleh nabi Muhammad dalam beberapa peristiwa yang terjadi pada zaman Rasulullah, penulis berusaha menganalisa hadis-hadis nabi Muhammad yang terkait dengan praktek nahi munkar, sehingga melahirkan konsep-konsep dan metode-metode yang layak digunakan bagi para pencegah munkar saat ini. ada 5 buah hadist yang peneliti kemukakan dalam hasil penelitian ini yaitu Ḥadȋth yang berkaitan dengan Kisah Ḥātīb Bin Abi Balta‘ah Membocorkan Rencana fatḥ al-Makkah, Ḥadȋth Arab Baduwi yang kencing di masjid, Ḥadȋth yang berkaitan denga renovasi ka’bah, Ḥadȋth pemuda yang gemar berzina dan Ḥadȋth pengutusan Mu‘ȃdh bin Jabal ke Yaman.