Studi ini mengkaji tentang Prewedding Dan Pernikahan (Studi Tentang Konsumerisme Dalam Budaya Perkawinan Di Banda Aceh). Prewedding merupakan kegiatan pemotretan foto yang dilakukan oleh pasangan sebelum pernikahan mereka. Masyarakat di kota Banda Aceh menganggap bahwa prewedding itu sebagai hal yang harus dilakukan sebelum hari H pernikahan, karena prewedding tersebut menjadi suatu ajang untuk menampilkan diri bahwasanya mereka tidak ketinggalan trend masa kini.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif yaitu jenis penelitian yang hasil eksplorasi atau subjek penelitian melalui pengamatan dengan semua variannya.
Hasil penelitian ini bahwasannya masyarakat di kota Banda Aceh melakukan prewedding karena factor dorongan mengikuti tren agar pernikahannnya terlihat lebih modern dan untuk memperlihatkan jati diri calon pengantin ke pada public.