Pendekatan Model Matematika Cohort-Component Population Projection dan Hydrological Model Untuk Analisis Kebutuhan dan Ketersediaan Sumber Daya Air

Permasalahan kebutuhan dan ketersediaan air bersih menjadi isu global karena berkaitan dengan hajat hidup masyarakat diberbagai belahan dunia. Berbagai pendekatan dan disiplin keilmuan mencoba menyelesaikan masalah-masalah yang muncul berkaitan dengan kebutuhan dan ketersediaan sumber daya air. Sehingga dalam penelitian ini, berupaya memecahkan masalah kebutuhan dan ketersediaan air bersih dengan pendekatan multidisiplin ilmu antara lain disiplin ilmu matematika terapan, teknik sumber daya air, dan demografi. Penelitian ini menggunakan pendekatan model matematika yaitu cohort-component population projection dan hydrological model. Cohort-component population projection digunakan untuk memproyeksi jumlah penduduk didalam DAS Krueng Aceh untuk tahun 2030, 2040, 2050, 2060 dan 2070. Sedangkan Hidrological Model (RRI Model) dikembangkan untuk menghitung potensi sumberdaya air dalam DAS Krueng Aceh. Berdasarakan hasil penelitian ini, maka didapatkan kondisi ketersedian dan kebutuhan air dimasa yang akan datang. Hasil ini akan menjadi gambaran dasar dalam pengelolaan sumberdaya air di seluruh DAS-DAS dalam wilayah Indonesia dengan akurasi perhitungan yang lebih akurat dan tepat. Selama ini proyeksi jumlah penduduk tidak ada yang dilakukan dalam skala DAS, kebanyakan proyeksi jumlah penduduk dilakukan dalam skala batas administrasi seperti skala nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. Faktanya keterkaitan DAS dan jumlah penduduk sangatlah berhubungan erat.