Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Menyelesaikan Soal Kontekstual di MTs

Matematika merupakan ilmu pengetahuan yang mempunyai kedudukan penting dalam ilmu pengetahuan dasar yang menjadi pendukung bagi kemajuan teknologi dan juga pendukung bagi ilmu lain, salah satunya ilmu ekonomi tentang jual beli yang terjadi di pasar. Meskipun matematika sangat penting dipelajari, akan tetapi kenyataannya masih banyak masalah yang muncul dalam matematika, salah satunya adalah lemahnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal kontekstual atau soal cerita. Salah satu model pembelajaran yang diduga dapat meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal kontekstual adalah model Problem Based Learning. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal kontekstual yang diajarkan dengan model Problem Based Learning (PBL). Peneliti menggunakan rancangan penelitian eksperimen dengan rancangan Quasi eksperimen. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan simple random sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTsN 2 Aceh Besar. Pada penelitian ini sampelnya terdiri dari dua kelas yaitu kelas kelas VIII/2 sebagai kelas kontrol dan kelas VIII/3 sebagai kelas eksperimen. Pengumpulan data menggunakan tes. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan uji-t, maka diperoleh t_hitung=14,75 dan t_tabel=1,68. Karena t_hitung> t_tabel sehingga dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan menyelesaikan soal kontekstual yang diajarkan dengan model PBL lebih baik daripada siswa yang diajarkan dengan model konvensional pada materi statistika di MTsN 2 Aceh Besar.