Perancangan Pasar Tradisional Aceh Barat Daya

Pasar tradisional merupakan tempat berjumpa nya penjual dan pembeli yang dimana terjadinya transaksi jual beli secara langsung melalui proses tawar- menawar. Pasar tradisional yang tersebar di Kabupaten Aceh Barat Daya merupakan tempat bagi kalangan pedagang menengah kecil menggantungkan nasib dan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, kondisi pasar tradisional yang tersebar Aceh Barat Daya yang tidak layak, kotor, semrawut dan masalah lain nya, membuat masyarakat di era modern lebih memilih berbelanja di pasar atau ritel-ritel yang lebih modern. Profesi pedagang pada daerah Kabupaten Aceh Barat Daya menjadi salah satu profesi yang paling banyak di antara profesi lainnya, sehingga seiring berjalan waktu kebutuhan akan lapangan pekerjaan dalam sektor perdagangan semakin meningkat. Perancangan Pasar Tradisional Aceh Barat Daya berupaya menghadirkan wajah baru yang mengutamakan kesesuaian terhadap fungsi bangunan, memberikan ruang aktifitas kegiatan jual beli yang jauh lebih layak dengan berpedoman pada standar-standar perancangan serta berupaya menghilangkan citra negatif pasar tradisional di tengah perubahan gaya hidup yang semakin modern. Selain itu, penerapan prinsip-prinsip tema arsitektur tropis dengan konsep transformasi dalam desain bangunan bertujuan untuk menjawab permasalahan-permasalahan pada bangunan dengan tujuan memberi kenyamanan bagi pengguna pasar tradisional.