Strategi Komunikasi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam Mempromosikan Wisata Halal

Humaira Affaza, 411307073 (2018) Strategi Komunikasi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam Mempromosikan Wisata Halal. Skripsi thesis, UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

[thumbnail of Membahas Tentang Strategi Komunikasi]
Preview
Text (Membahas Tentang Strategi Komunikasi)
Humaira Affaza.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.

Download (10MB) | Preview
[thumbnail of Form B dan Form D.pdf]
Preview
Text
Form B dan Form D.pdf

Download (256kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “Strategi Komunikasi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam Mempromosikan Wisata Halal.” Permasalahan yang terjadi saat ini adalah wisata halal di Kota Banda Aceh seperti kurang terdengar keberadaannya, sehingga menimbulkan hipotesis bahwa Pemerintah Kota Banda Aceh tidak memiliki strategi komunikasi yang baik dalam mempromosikan wisata halal ini. Tujuan dari penelitian ini adalah supaya kita mengetahui bagaimana strategi komunikasi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam mempromosikan wisata halal dan apa saja hambatan yang dialaminya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, yaitu meneliti secara mendalam dengan teknik pengumpulan data seperti observasi langsung ke lapangan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Dalam hal ini penulis melakukan wawancara dengan beberapa informan, dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian, promosi wisata halal ini sendiri dilakukan dengan berbagai strategi komunikasi oleh Pemerintah Kota Banda Aceh, yaitu: melakukan sosialisasi dan mengenai wisata halal kepada masyarakat, pedagang, dan pemilik hotel. Kemudian Pemkot Banda Aceh juga melakukan promosi dengan memanfaatkan media cetak seperti koran Serambi Indonesia , media elektronik seperti internet, dan sosial media seperti Instagram, Facebook, dan Twitter. Mereka juga membuat berbagai iklan dalam bentuk baliho yang pernah berdiri di Simpang Lampriet. Serta memanfaatkan agen-agen promosi seperti duta wisata dan mahasiswa, serta wisatawan itu sendiri. Namun Pemerintah Kota Banda Aceh juga memiliki hambatan dalam mempromosikan wisata halal ini seperti: kurangnya sumber daya manusia yang kompeten di bidang kepariwisataan, kurangnya kesadaran masyarakat tentang menjaga kebersihan tempat wisata, dan kurangnya kesadaran para pedagang untuk memiliki sertifikasi halal pada makanan dan minuman yang dijual. Salah satu alternatif yang seharusnya dilakukan Pemerintah Kota Banda Aceh adalah memudahkan proses pembuatan sertifikasi halal kepada para pedagang, dan juga penulis berharap agar peran mahasiswa juga dilibatkan lebih dalam untuk mempromosikan wisata halal di Kota Banda Aceh.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: 1.Drs. M. Sufi Abd. Muthalib, M. Pd 2.Syahril Furqany.,M.I. Kom
Uncontrolled Keywords: Pariwisata, wisata halal, strategi komunikasi, promosi, hambatan
Subjects: 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 302 Interaksi sosial > 302.2 Komunikasi
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Humaira Affaza
Date Deposited: 11 Apr 2018 02:49
Last Modified: 11 Apr 2018 02:49
URI: https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/3415

Actions (login required)

View Item
View Item