Pengembangan Media Word Spinning Wheel untuk Meningkatkan Keaksaraan Anak di TK Paya Ateuk Aceh Selatan

Keterampilan keaksaraan tercapai apabila anak telah mengenal huruf, merangkai huruf kata, hingga dapat membaca. Berdasarkan observasi lapangan di TK Paya Ateuk Aceh Selatan, ditemukan 2 anak masih belum mampu mengenal huruf, 3 anak belum mengenal huruf vokal dan konsonan, 6 anak belum mampu membentuk kata. Media yang digunakan dalam meningkatkan keaksaraan berupa media pengenalan huruf saja, sehingga dibutuhkan variasi media dalam pengenalan huruf serta kata pada anak. Penelitian ini bertujuan melakukan pengembangan media dan mengetahui kelayakan media word spinning wheel yang dikembangkan untuk kemampuan keaksaraan anak di TK Paya Ateuk Aceh Selatan. Jenis penelitian menggunakan penelitian R&D dengan model ADDIE. Sampel penelitian ini seluruh anak usia 5-6 tahun. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh: Analisis; bahwa word spinning wheel dapat mengembangkan keaksaraan awal. Desain; bahwa spinning wheel didesain dengan 5 roda. Pengembangan; pengurangan roda menjadi 4 roda serta penambahan kata, hasil validasi ahli materi tahap I 42%, tahap II 97%, validasi ahli media tahap I 86%, tahap II 91%, tahap III 93%. Implementasi; uji coba jumlah kecil memperoleh hasil 65,6%, uji coba jumlah besar memperoleh nilai 65,9% dan 61,8% kategori BSH. Hasil kelayakan media oleh guru memperoleh nilai 86%. Evaluasi; bahwa media word spinning wheel sangat layak digunakan dalam meningkatkan keaksaraan anak.