Khairul Umam, 201003116 (2023) Strategi Pembinaan Aqidah dan Akhlak pada Anak Disabilitas (Tunagrahita) di SLB Kota Banda Aceh. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry.
Thesis Full Khairul Umam (1).pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution.
Download (2MB)
Abstract
Anak Tunagrahita adalah anak yang memiliki tingkat intelegensi yang jauh di bawah rata-rata dan kesulitan dalam menyesuaikan perilaku mereka seiring pertumbuhan. SLB TNCC Kota Banda Aceh adalah program pendidikan khusus yang bertujuan mendukung perkembangan dan ekspresi potensi siswa yang memiliki kebutuhan khusus, termasuk dalam pembinaan aqidah dan akhlak. Oleh karena itu, peran kepala sekolah dan guru-guru sangat penting dalam membina aqidah dan akhlak anak, khususnya anak tunagrahita. Tujuan penelitian ialah, 1) untuk mengetahui strategi pembinaan aqidah dan akhlak pada anak disabilitas (Tunagrahita) di SLB TNCC Kota Banda Aceh, 2) untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat strategi pembinaan aqidah dan akhlak pada anak disabilitas (Tunagrahita) di SLB TNCC Kota Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Subjek penelitian terdiri dari 7 orang, yaitu: kepala sekolah, 2 guru kelas dan 4 anak tunagrahita. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa, 1) ada empat strategi yang digunakan oleh guru dalam pembinaan aqidah dan akhlak anak tunagrahita di SLB TNCC Kota Banda Aceh, yaitu melalui strategi pembiasaan, keteladanan, kedisiplinan, dan memberi nasehat (mauidzah). 2) Terdapat dua hambatan dalam strategi pembinaan aqidah dan akhlak pada anak tunagrahita di SLB TNCC Banda Aceh, pertama, anak tunagrahita itu sulit untuk diajak berbicara dikarenakan juga belum terlalu mampu dalam berbicara sehingga anak lebih suka berdiam diri, dan yang kedua, berkaitan dengan latar belakang anak yang berasal dari beragam latar belakang dan keluarga yang berbeda, sehingga seringkali mereka membawa pola perilaku atau tradisi dari lingkungan sebelum mereka bergabung dengan sekolah. Adapun solusi yang diberikan dengan cara: 1) Mengadakan pertemuan dengan orang tua anak, hal ini bertujuan memberikan panduan kepada orang tua tentang cara terbaik untuk mendukung anak-anak mereka yang memiliki kebutuhan khusus tunagrahita. 2) Menerapkan strategi latihan dan pembiasaan, karena dengan strategi pembiasaan yang dilakukan maka anak-anak terus mengulang atau mempraktekkan kebiasaan yang dilakukan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | 300 Sociology and Anthropology (Sosiologi dan Antropologi) > 370 Education (Pendidikan) > 371 Sekolah dan Aktivitasnya: Pendidikan luar biasa > 371.9 Pendidikan Luar biasa |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > S1 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Khairul Umam Umam |
Date Deposited: | 19 Jan 2024 03:50 |
Last Modified: | 19 Jan 2024 03:50 |
URI: | https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/34945 |