Penggunaan Strategi Inquiry Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Menghafal Kosa Kata Siswa di Ma’had Muhammadiyah Bireuen

Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti di Institut Muhammadiyah Bireuen, peneliti menemukan bahwa guru bahasa Arab di lembaga tersebut tidak menggunakan metode pendidikan dan strategi yang menarik dalam proses pengajaran. Oleh karena itu, siswa merasa sulit untuk menguasai dan menghafal kosa kata. Masalah ini muncul saat belajar, dan mereka lupa kosa kata yang mereka pelajari dalam seminggu terakhir. Selain karena guru tidak menggunakan metode modern yang tepat, tetapi hanya sebatas menggunakan buku teks dan metode hafalan saja, pembelajaran masih terfokus pada guru sehingga menyebabkan berkurangnya partisipasi aktif siswa di dalam kelas. dan kebosanan saat belajar bahasa arab. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keefektifan penggunaan strategi Inquiry Learning untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menghafal kosa kata, dan untuk mengidentifikasi tanggapan siswa terhadap penggunaan strategi Inquiry Learning dalam pengajaran kosa kata. Peneliti menggunakan metode eksperimen (One Group Pre-test Post-test). Sampel dalam penelitian ini adalah VIII-A sebanyak 25 siswa. Adapun dari hasil penelitian, penggunaan strategi Inquiry Learning efektif untuk meningkatkan kemampuan menghafal kosa kata siswa di Institut Muhammadiyah Bireuen. Peneliti mengandalkan hasil (Paired Sample T-Test) untuk mendapatkan hasil tingkat signifikansi Sig. (2-tailed) 0,00 yang lebih kecil dari hasil taraf signifikansi 0,05. Respon siswa terhadap penggunaan strategi Inquiry Learning untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menghafal kosa kata sangat baik. Karena jawaban positifnya 90,4⁒ lebih banyak daripada jawaban negatifnya 9,6⁒.