Penggunaan Permainan Hot Seat Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswi Dalam Pembelajaran Maharah Kalam Di SMP Dayah Perbatasan Minhajussalam

Berdasarkan pengalaman peneliti sebagai alumi Dayah Perbatasan Minhajussalam, serta setelah melakukan observasi Pembelajaran bahasa Arab di Dayah Perbatasan Minhajussalam masih kurang baik, atau bisa dikatakan masih sangat lemah, karena kemalasan siswa dalam menggunakan kosa kata yang dipelajarinya, faktor penyebabnya adalah kurangnya penggunaan penerapan dan metode pembelajaran keterampilan berbicara. Artinya, guru menjelaskan pelajaran dengan metode ceramah dan hanya menggunakan buku pelajaran saja, sehingga siswa merasa bosan, dan ada faktor lain yaitu merasa malu dan ragu-ragu ketika berkomunikasi dalam bahasa Arab. Dalam permasalahan ini, peneliti mencari solusi dengan menggunakan permainan kursi panas untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa. Dalam masalah ini peneliti mencari solusi dengan cara menggunakan permainan hot seat untuk meningkatkan kemampuan murid terhadap keterampilan berbicara. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan berbicara siswa setelah menggunakan permainan kursi benar salah. Metode penelitian yang dipakai peneliti adalah metode eksperimen dengan jenis One Group Pre-Test Post-Test Desain. Adapun pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah Tes dan Lembar Observasi. Dan populasi dari penelitian ini adalah seluruh Siswa kelas kelas 2 SMP Dayah Perbatasan Minhajussalam yang berjumlah 98 orang, dan kelas II B Putri yang terpilih menjadi sampel penelitian yang berjumlah 30 siswi. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya penggunaan permainan hot seatefektif untuk meningkatkan kemampuan murid terhadap keterampilan berbicara. Hasil tersebut terbukti dari uji T yaitu Sig (0,000< 0,05) dan hasil nilai observasi langsung aktifitas guru adalah 90% dan aktifitas murid 90,5%.