Dengan kehadiran Baitul Qiradh (BQ) memberikan pembiayaan yang mengutamakan pada masyarakat yang ekonominya menengah atau menengah ke bawah (mikro). Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas pembiayaan murabahah yang disalurkan oleh BQ Baiturrahman Banda Aceh dalam Usaha Mikro Kecil MenengaH (UMKM) dan kendala BQ Baiturrahman dalam aplikasi pembiayaan murabahah. Hasil penelitian ini menunjukkan pembiayaan murabahah pada UMKM di BQ Baiturrahman kurang efektif diukur dari empat indikator yaitu pemenuhan standar, kepuasan pengguna, tingkat kredit macet, perubahan yang dicapai. Kemudian BQ Baiturrahman mengalami beberapa kendala yang berupa dalam konsep akad yang diberikan kepada pihak UMKM, kredit bermasalah, adanya pihak rentenir dan dana Kredit Usaha Rakyat.