Skripsi ini berjudul Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid (Studi Di Masjid Jamik Syaikhuna Nagan Raya). Kegiatan pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu kegiatan yang efektif dalam rangka memandirikan dan memberdayakan masyarakat tentunya, kegiatan tersebut dapat dilakukan kapapun dan dimanapun. Masjid adalah salah satu pilar kebangkitan umat selain pesantren dan kampus. Keberadaan masjid merupakan poros aktivitas keagamaan masyarakat. Berdasarkan hal ini pula, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Masjid Jamik Syaikhuna Nagan Raya mempunyai strategi dengan melakukan kegiatan sosial melalui program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid. Masjid Jamik Syaikhuna mempunyai program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, program pemberdayaan perempuan dan program bantuan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Untuk mengetahui dasar serta alasan mengapa program ini dibuat. (2) Untuk mengetahui program apa saja yang terkait dengan program pemberdayaan berbasis masjid tersebut dan juga mengetahui proses pelaksanaan programnya, serta mengetahui hasil (Output) dari Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid yang dilakukan oleh Masjid Jamik Syaikhuna Nagan Raya. Dalam penelitian studi kasus ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana penelitian dilakukan melalui pengamatan, wawancara atau penelaahan dokumen. Hasil peneltian ini adalah dengan adanya Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Masjid yang dilakukan oleh DKM Masjid Jamik Syaikuna, jama’ah masjid, masyarakat sekitar masjid dan juga umat Islam pada umumnya, dapat merasakan dampak positif dari kegiatan tersebut. Pasalnya, kegiatan pemberdayaan yang dilakukan oleh Masjid Jamik Syaikuna dilakukan dalam hampir semua aspek, terutama aspek yang mampu memandirikan, memberdayakan, serta dapat merubah jama’ah dan atau masyarakat di sekitar masjid pada umumnya menuju kearah yang lebih baik.